Padang (Unand) – Fakultas Peternakan Universitas Andalas merayakan hari jadinya yang ke 57 pada Jum’at (9/10) secara virtual. Dies Natalis Faterna Unand ke 57 ini diikuti oleh Pimpinan dan sivitas akademika Faterna Unand, Gubernur Sumatera Barat , Wakil Rektor I Unand, Kepala BPTUHPT Padang Mengatas, Mitra perbankan, Mitra Kerja Usaha berbasis peternakan charoen pokphand, dan Japfa Comfeed.
Seiring dengan bertambahnya usia Faterna Unand, Kinerja akademik dan sistem penjaminan mutu pendidikan faterna Unand semakin meningkat.
Dalam rangka implementasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), dan upaya peningkatan atmosfir akademik dan iklim belajar bagi para mahasiswa, Faterna Unand melakukan kerjasama dengan sejumlah perusahaan, dan universitas baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Dekan faterna Unand Dr. Ir. Adrizal, M.Si., dalam sambutannya menyatakan bahwa Faterna Unand sudah siap dan berkomitmen untuk menerapkan program MBKM.
“Sebenarnya sejak semester Ganjil 2012, Faterna Unand telah menerapkan salah satu Program MBKM, yaitu program pertukaran pelajar dengan beberapa perguruan tinggi baik di dalam Negeri maupun Luar Negeri seperti Prodi Peternakan IPB University, Fapet UGM, Okayama University, Prince of Songkla University, program magang pada perusahaan pembibitan sapi potong di Darwin Australia”, ungkapnya.
Sejalan dengan program MBKM, dalam waktu dekat Faterna Unand juga menjalin kerjasama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat, Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Pakan Kementerian Pertanian, dan PT Moosa. Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi lulusan, membina jejaring kerjasamapenelitian, pubblikasi karya ilmiah dosen dan rekrutmen alumni Faterna serta pertukaran kepakaran.
Dalam sistem penjaminan mutu, Faterna Unand gencar melakukan pemeringkatan. Sesuai penilaian BAN PT, Prodi Peternakan S1 sukses mempertahankan akreditasi A selama 4 periode berturut-turut.
Tahun ini prodi S1 Peternakan di Fakultas Peternakan sedang menyusun usulan untuk sertifikasi AUN-QA. Saat ini Faterna Unand sedang menyusun borang Self Assessment Report (SAR) untuk mendapatkan pengakuan dan sertifikasi dari lembaga ASEAN University Network Quality Assurance (AUN-QA).
Dekan Faterna Unand juga mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Rektor dan ketua LP3M karena Prodi Peternakan diberi kesempatan untuk mengikuti proses sertifikasi AUN-QA tahun 2020.
Sejalan dengan itu, Wakil Rektor I Unand Prof. Dr Mansyurdin MS menyatakan bahwa Faterna Unand memiliki Sumberdaya dosen yang kuat berdasarkan jumlah S3 54,78% dan Guru Besar 21,74%.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa jumlah Guru Besar di Faterna Unand merupakan terbanyak kedua setelah pertanian.
“Kekuatan pada sumberdaya dosen tersebut menjadi modal untuk lebih mempercepat perkembangan fakultas Peternakan dalam 2 hal yaitu penyelenggaraan penelitian dan pendidikan berbasis luaran (OBE)” ungkapnya.
“Prinsip OBE penting kita tekankan karena Unand sedang mempersiapkan instrument QS ranking untuk pemeringkatan World Class University”, lanjutnya.
Pada kesempatan itu Gubernur Sumatera Barat Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, S.Psi., M.Sc. memberikan apresiasi kepada Faterna Unand khususnya alumni faterna unand yang sudah banyak mengabdi di pemerintahan dan swasta.
“Alumni faterna unand juga berkontribusi banyak pada pembangunan khususnya di Sumatera Barat”, ungkapnya.
“Harapan kita dengan dies natalis ini faterna unand makin unggul baik di lokal, nasional dan internasional”, ujarnya.
Pada rangkaian Dies Natalis ini juga ada Orasi Ilmiah oleh Dr. Kusnadidi Subekti, S.Pt., MP dengan judul Toleransi Panas Itik Lokal Berdasarkan Status Hematologi, Ekspresi dan Keragaman Genotipe Gen Heat Shock Protein 70.
Kemudian dilanjutkan dengan Peluncuruan 8 Buku Karya Dosen Unand dan penyerahan penghargaan kepada dosen berprestasi ( Dr. Indri Juliyarsi, SP., MP), Tenaga Kependidikan Berprestasi (Yeni Marlina, SE) dan Mahasiswa berprestasi (Dafiq Naskar).